Profil Akagami Shanks (Si Rambut Merah)

Shanks si Rambut Merah adalah nama seorang tokoh fiksi dari serial anime dan manga One Piece. Shanks adalah bajak laut besar yang terkenal dengan nama Si Rambut Merah dan sekarang menjadi salah satu dari 4 kaisar bajak laut, Yonkou.

Shanks adalah salah seorang bajak laut yang kuat dan melegenda di Grand Line; seorang kapten dari Kelompok Bajak Laut Rambut Merah dan salah seorang dari Yonkou di Grand Line. Dia adalah pahlawan bagi Monkey D. Luffy dan mantan kru Kelompok Bajak Laut Gold Roger, Sang Raja Bajak Laut. Secara umum, ia sangat dihormati oleh banyak tokoh cerita, meskipun ia ditampilkan sebagai seorang yang ‘lembut’ dan bersahabat dan tidak pernah muncul dalam adegan pertempuran sampai ia bertarung dengan Shirohige. Hanya sedikit kemunculannya dalam cerita ini.Kemunculan terakhirnya adalah ketika dia mengakhiri Perang Marine Ford setelah sebelumnya menghentikan Akainu yang akan membunuh Coby.

Shanks selalu mengenakan sebuah mantel hitam di pundaknya dan mengenakan sebuah topi jerami sebelum akhirnya ia memberikan topi itu kepada Luffy. Ia selalu mengenakan celana panjang-tanggung dan menggunakan sendal sebagai alas kakinya. Hal yang paling mencolok dari diri Shanks adalah rambutnya yang merah, sehingga ia dipanggil ‘Shanks si Rambut-Merah’. Ia juga memiliki 3 bekas luka di sekitar mata kirinya, yang didapatkannya ketika ia bertarung dengan Kurohige di masa lalu. Ia kehilangan tangan kirinya ketika ia menolong Luffy dari monster laut. Shanks dan krunya sering diperlihatkan sedang berpesta-pora di cerita ini.

Dalam sebuah polling karakter terfavorit di Jepang, ia menempati tempat ke-10. Ia juga muncul dalam Jump Ultimate Stars meskipun hanya menjadi pemeran pembantu.

Shanks pertama kali muncul dalam One Piece Romance Dawn: Versi 1 di Shonen Jump Specials satu setengah tahun sebelum One Piece diterbitkan. Sedikit berbeda dengan versi original One Piece, di sana diceritakan bahwa tangan Shanks hilang dimakan hiu, bukan oleh monster laut.Dalam One Piece Romance Dawn: Versi 2, diceritakan bahwa Luffy mendapatkan topi dan buah iblis dari kakeknya, bukan Shanks. Hal ini menurut Oda adalah karena ia ingin karakter Shanks tetap menjadi misteri sebelum serial One Piece diterbitkan.

Waktu Shanks masih muda, dia adalah salah satu awak kapal di kapal Gold Roger, sang raja bajak laut bersama anak buah lainnya, Buggy Badut. Shanks sering berkelahi dengan Buggy dan juga sering membicarakan masa depan dengannya. Pada suatu hari, Buggy mengambil Buah Iblis yang didapatkan oleh Bajak Laut Sang Raja Bajak Laut. Diputuskan, buah itu akan diberikan pada siapapun yang berani memakannya. Karena Buggy tahu kalau bila buah itu dijual harganya 100 Juta Berry, maka dia membuat sebuah buah iblis palsu yang bentuknya mirip, lalu memakannya. Sementara buah aslinya disimpan. Ketika Buggy sambil sembunyi-sembunyi melihat buah iblis yang disimpannya, Shanks mengagetkan Buggy sehingga Buah Iblis (yang tadinya akan dijual) di tangan Buggy disembunyikannya di mulut, dan ketika dikagetkan untuk kedua kalinya, buah iblis itu (Bara Bara) tertelan oleh Buggy, sejak saat itu Buggy jadi membenci Shanks. Shanks dan Buggy juga sering menghadapi kelompok bajak laut Shirohige, ketika masih menjadi anak buah Roger. 22 tahun yang lalu, pada hari Gold D. Roger dieksekusi, Shanks dan Buggy berpisah jalan karena Buggy tidak mau bergabung dengan kelompok Shanks. Akhirnya Shanks membentuk kelompok sendiri dan menjadi kelompok yang hebat.

Kini Shanks telah menjadi bajak laut yang hebat, dia (dikabarkan) pernah mengalahkan Juraquille Mihawk, salah seorang dari Shichibukai dan akhirnya menjadi kawan. Dia dinobatkan oleh pihak pemerintah sebagai salah seorang dari Yonkou karena kekuatannya. Sebelumnya dia juga (dikabarkan) pernah bertempur melawan Kurohige, Marshall D. Teach sehingga mata kirinya terluka dan meninggalkan bekas luka.

Di cerita akhir Perang Marine Ford, Shanks diceritakan menghentikan Perang Marine Ford karena Whitebeard dan Ace sudah mati. Sebelumnya, Shanks diceritakan tiba-tiba datang saat melindungi Coby dari serangan Akainu yang akan membunuhnya karena di mata Akainu, Coby dianggap sebagai Angkatan Laut yang lemah dengan berusaha menghentikan perang.

Hingga saat ini, belum diketahui gaya bertarung Shanks, tetapi dia diketahui memiliki senjata berupa pedang (cutlass). Dia sudah dikenal menjadi orang yang kuat karena telah menjadi Yonkou dan sudah pernah mengalahkan pendekar pedang nomor satu, Juraquille Mihawk. Shanks juga memiliki kemampuan yang disebut sebagai “Haki”, pada pertemuannya dengan Shirohige, hampir semua anak buah Shirohige pingsan ketika Shanks mengeluarkan kemampuan ini. Bukti lainnya juga ketika Luffy ditolong Shanks 10 tahun yang lalu, yaitu ketika berhadapan dengan monster laut, Shanks hanya menatap monster itu dengan marah dan monster itu pergi ketakutan (bisa dikatakan ini sebagai “Haki” yang pertama kali ditunjukkan dalam cerita One Piece. Sekarang Shanks hanya punya satu lengan, tetapi tetap memiliki kekuatan luar biasa.